Sunday 27 September 2015

Rampa' Naong bukan Rampak Naung

Kosa Kata Madura
Rampa' Naong bukan Rampak Naung

Catatan Ubay KPI

Salam Settong Dhere!!!!!!!
Belakangan ini, saya mulai memperhatikan tata cara penulisan bahasa Madura, meski saya sendiri belum memiliki kamus buku Madura.
Sedikit sekali masyarakat Madura sendiri tahu dengan penulisan kosa kata Madura yang benar, termasuk saya sendiri. Namun, satu persatu saya pelajari termasuk menanyakan setiap ada kejanggalan penulisan kosa kata Madura kepada ahlinya.

Kali ini saya akan menuliskan tentang penulisan kata 'rampa' naong'. Ide penulisan ini bermula pertama,  saya membaca sebuah artikel di kompasiana.com karya A Dardiri Zubairi. Kedua, membaca postingan rekan saya Abdul Roqib di akun facebook-nya.
Sowan onlinevia messenger kepada kamus hidup bahasa Madura, A Latief Wiyata
Mulanya saya mereka-reka sendiri tentang penulisan yang benar kata tersebut. Seingat saya, penulisan yang benar adalah RAMPA' (bukan menggunakan huruf K), dan NAONG memang menggunakan huruf 'O' bukan 'U'.
Status Abdul Roqib di jejaring sosial Facebook
Lantas, meski saya mengetahui dengan yaknin tentang penulisan yang benar kosa kata tersebut, tidak tergesa-gesa saya menimpali salahnya penulisan tersebut. Saya masih sowan online dulu kepada kamus hidup bahasa Madura, yakni A Latief Wiyata. Beliau adalah antropolog Madura yang diakui secara nasional dan dunia.
Blog saudara A Dardiri Zubairi yang eksis menulis tentang Madura secara umum
Dalam messenger, saya menanyakan penulisan yang benar kepada beliau. bentuk pertanyaan saya kepada beliau dibuat dalam banyak penulisan, maksudnya agar beliau lebih mudah membedakan. Meskipun sebenarnya saya sudah yakin, kalau penulisan yang benar adalah 'rampa' naong'. Makanya dalam pesan singkat tersebut saya tulis paling akhir.
Maka, penulisan yang benar untuk topik yang maksud adalam RAMPA' NAONG.

Salam Settong Dhere!!!!!!!

No comments:

Post a Comment