22 Pasangan Ikuti Nikah Massal
Oleh Ubay KPI
H. Muhyi (54), warga Parit
Pekong, Kelurahan Siantan Tengah, Pontianak Utara mengikuti nikah massal
bersama 22 pasang calon pengantin lain, yang diselenggarakan oleh Kantor Urusan
Agama Pontianak Utara bekerjasama dengan BKM dan Pemerintah Kota Pontianak, di
LKMD Siantan Tengah, Kamis (28/3) sore lalu.
H. Muhyi dan istrinya, Hj.
Azizah merasa senang bisa menikah dengan perempuan idamannya meskipun dilakukan
secara massal. Sebab, dapat bersama-sama bahagia yang lain meski dilakukan
dengan sederhana. “Nikah massal terjamin. Terjamin ketercatatan kita di
pemerintah. Sah secara agama, sah juga secara hukum pemerintahan,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Walikota
Pontianak Paryadi, S. Hut yang hadir dalam pernikahan massal, berpesan agar sama-sama
menjaga keutuhan rumah tangga. Bersama-sama menjaga keturunan dengan mengontrol
supaya hidup terarah, terjauh dari hal negative.
Paryadi, S. Hut sangat
menyambut baik program yang dilakukan BKM beserta KUA dengan nikah massal.
Selain tertib administrasi, juga nantinya akan memudahkan anak keturunan dalam
hal administrasi pemerintahan. “Kalau ada surat nikah, kan nanti mau ngurus
akte mudah, terjamin keabsahannya. Dan terlindungi juga,” ungkap Paryadi.
Pada kesempatan tersebut,
Paryadi, S. Hut turut menjadi saksi pernikahan salah satu peserta nikah massal.
Usai simbolis akad nikah, Paryadi kemudian diabdikan bersama 22 pasang mempelai
yang telah sah menjadi suami istri.
Nikah massal yang telah
dilakukan menurut Paryadi sangat baik dilanjutkan. Sebab, selain mengefisienkan
waktu, juga memberikan kemudahan bagi calon mempelai mengurus surat nikah.
Karena, di dalam kegiatan tersebut keterlibatan KUA atau petugas pencatat nikah
sangat besar. “Maka, setiap kelengkapan administrasi akan diperhatikan. Dengan
adanya surat nikah, maka ke depannya akan terjamin. Suatu saat anaknya masuk
sekolah atau hal lain dan memerlukan surat nikah, tidak pusing lagi. Apalagi di
Pontianak Utara yang masih sangat minim kesadaran seperti itu dibandingkan
dengan kecamatan lain di Pontianak,” pungkasnya.
No comments:
Post a Comment