Tuesday, 10 September 2013

Paryadi Diteriaki: Pak Walikota Datang

CALON WALIKOTA nomor urut 4 Paryadi, berdialog dengan masyarakat di Kelurahan Tanjung Hilir. Dengan menggunakan sepeda motor, Paryadi dan simpatisannya menyusuri lorong-lorong gang berjumpa menjumpai masyarakat. FOTO: Ubay KPI

Kunjungi Perkampungan Tanjung Hilir
Paryadi Diteriaki: Pak Walikota Datang

Oleh Ubay KPI

Hari kedua kampanye terbuka, calon walikota Paryadi, Kamis (5/9) melakukan kampanye dengan mengunjungi perkampungan di Kelurahan Tanjung Hilir, Pontianak Timur. Tepatnya dari kawasan Beting hingga bekas gudang Rimba Ramin.

Pada kunjungan pertama di Kampung Beting, Paryadi disambut simpatisan dan pendukungnya secara antusias. Tak sedikit warga di daerah tersebut berlomba-lomba mendekati Paryadi untuk berjabat tangan. Bahkan ada yang hanya pakai kain dan kaos. "Pak walikota datang, pak walikota datang. Pak Paryadi," teriak Andi, salah seorang warga di daerah tersebut.

Saat bertemu dengan warga, Paryadi menyebutkan bahwa kelak jika dirinya terpilih walikota maka ke depan akan ada perhatian lebih dominan. Khususnya kepada masyarakat kurang mampu. Baik pendidikan, kesehatan, beras gratis, tentunya pembangunan yang merata sesuai kondisi yang ada.

Pasangan nomor urut 4 yang dikenal dengan jargon Pontianak Sejahtera, PASTI PAS ini kemudian melanjutkan kampanye di Gang H. Asy’ari. Dengan menggunakan kendaraan roda dua, Paryadi dan simpatisan memasuki lorong gang dan sesekali berhentii berdialog dengan masyarakat yang ada.

Tepatnya di Gang H. Asy’ari. Paryadi dan rombongan menyempatkan duduk bersama di sebuah toko kecil. Berbaur dengan masyarakat. Ibu-ibu pun datang untuk menyalami, begitu juga anak-anak ikut menyalami kandidat nomor urut 4 tersebut.


Pada waktu yang sama, pasangan Paryadi. Yakni calon wakilnya Sebastian melakukan kampanye dialogis di daerah Jalan Panglima Aim, Pontianak Timur. Di daerah tersebut tak kalah  ramainya. Sosok Sebastian yang low profile membuat banyak masyarakat di daerah tersebut ingin tahu lebih dekat. Tak ada pengawalan, selain masyarakat datang untuk bersalaman, Sebastian juga tak ragu menyalami lebih dulu setiap masyarakat yang datang. 











No comments:

Post a Comment