Analisi Wacana, Pengantar Analisis Teks Media
Oleh Ubay KPI
Senin, 24 September 2012, saya mendapat pesan singkat ke nomor hape dari salah satu adik tingkat di kampus. Ima panggilannya, dia mahasiswi semester 5 Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam STAIN Pontianak.
Pesan yang telah dari hape intinya, Ima ingin meminjam buku
jurnalistik. Entah, saya pun lupa ãやą nama judulnya, yang saya ingat hanya kata
"analisis". Sebelum menjawab pesan itu, saya masih pikir-pikir,
adakah koleksi buku jurnalistik saya tentang anasilis media?
Belum mendapat kepastian ada atau tidaknya buku itu, saya
menjawab dan meng-ia-kan pesan itu dan bukunya akan saya bawa ke kampus esok
harinya.
Saat itu saya masih ada di kantor Borneo Tribune, tempat dimana saya bekerja untuk jurnalisme.
Saat itu saya masih ada di kantor Borneo Tribune, tempat dimana saya bekerja untuk jurnalisme.
Malam harinya saya ingat akan pesan itu. Dan saya membongkar
pusta pribadi saya yang tertata rapi di rak rendah dekat tempat tidur. Yah,
buku berjudul "Analisis Wacana, Pengantar Analisis Teks Media" yang
saya temukan. Mungkin buku ini yang dimaksud Ima. Selain buku itu, saya masih belum
ada. Dari puluhan buku jurnalistik koleksi pribadi, hanya buku itu yang
judulnya ada kata "analisis".
Kawan-kawan!
Sedikit akan saya kenalkan kepada anda semua tentang buku
itu. Analisi Wacana saya katakan buku jurnalistik. Karena menyangkut pada media
dalam pembahasannya.
Buku itu disusun oleh Eriyanto. Ia adalah seorang staf
Institut Studi Arus Informasi Jakarta. Beberapa buku telah ia terbitkan oleh
sosok kelahiran Gresik, 12 Oktober 1974 itu. Salah satunya adalah Politik Media
Mengemas Berita bersama Bimo Nugroho dan Frans Surdiasis tahun 2000 silam. Ia
merupakan alumnus dari perguruan tinggi ternama di Indonesia, UGM Yogyakarta,
Fisipol Jurusan Ilmu Komunikasi.
Buku terbitan LKiS tahun 2001 itu yang saya miliki adalah
cetakan ke sembilan, tepatnya Juni 2011.
Sejak saya beli, di halaman masjid Walisongo, Semarang, Jawa
Tengah, Selasa, 15 Mei 2012, saya belum sempat menyetubuhi keseluruhan isi buku
itu.
Sedikit bocoran ya, buku itu harganya cuma Rp 30.000 rupiah,
murah kan?
Bagi mahasiswa yang ingin konsen ke jurnalistik media, mungkin sangat cocok membaca buku tersebut. Tentunya akan banyak ilmu yang didapat. Mungkin rekan saya Ima, juga ingin menimba ilmu dari buku tersebut. Atau mungkin juga karena ada tugas dari dosen.
Bagi mahasiswa yang ingin konsen ke jurnalistik media, mungkin sangat cocok membaca buku tersebut. Tentunya akan banyak ilmu yang didapat. Mungkin rekan saya Ima, juga ingin menimba ilmu dari buku tersebut. Atau mungkin juga karena ada tugas dari dosen.
Pokoknya kalau mau baca, silahkan miliki bukunya. Bisa beli
atau bisa juga pinjam. Saya pribadi juga bersedia memberi pinjaman kalau
berminat. Khususnya bagi kawan-kawan yang di Pontianak.
Berikut saya akan tuliskan bab dan sub bab yang ada dalam
buku tersebut.
Bab satu membahas Analisis wacana versus analisis wacana kritis.
Karakteristik analisis wacana kritis yang dibagi; tindakan, konteks, historis, kekuasaan, dan metodologi.
Bab satu membahas Analisis wacana versus analisis wacana kritis.
Karakteristik analisis wacana kritis yang dibagi; tindakan, konteks, historis, kekuasaan, dan metodologi.
Kemudian dibagian tiga bab ini pendekatan utama dalam
analisis wacana kritis yang mempunyai sub bab analisis bahasa kritis, analisis
wacana pendekatan Prancis, pendekatan kognisi sosial, pendekatan perubahan
sosial, pendekatan wacana sejarah.
Bab dua memiliki dua bagian, yakni paradigma kritis dan media
dan berita dilihat dari paradigma kritis. Bagian kedua memiliki pembahasan
fakta, posisi media, posisi wartawan, dan hasil liputan.
Bab tiga. Analisis teks berita: paradigma kritis denga sub bab karakteristik analisis teks yang membahas tujuan penelitian, realitas yang akan diteliti, fokus penelitian, posisi penelitian, dan cara penelitian.
Wah, banyak sekali neh kawan kalau saya tulis semua daftar
isi yang ada dibuku itu.
Biar cepat saya akan tulis bab-nya saja yah.
Bab empat wacana: perspektif foUcault. Bab lima, wacana dan
ideologi, bab enam representasi.
Bab tujuh, Roger Fowler, Robert Hodge, Gunther Kress, dan
Tony Trew.
Bab delapan Theo dan Leewen. Bab sembilan sara mills. Bab sepuluh Teun A. Van Djik. Bab sebelas Norman Fairclough. Dan bab dua belas, Diskusi dan kesimpulan.
Bab delapan Theo dan Leewen. Bab sembilan sara mills. Bab sepuluh Teun A. Van Djik. Bab sebelas Norman Fairclough. Dan bab dua belas, Diskusi dan kesimpulan.
Jadi Α∂a̲̅ dua belas bab dalam buku itu.
So, sampai di sini pengenalan saya tentang buku
"Analisis Wacana Pengantar Analisis Teks Media".
Wassalam.
Menjelang Tidur di Kamar Pribadi
Menjelang Tidur di Kamar Pribadi
Selasa, 25 September 2012, Pukul
01.08 WIB
HUANJING!!! TULISAN GA PENTING BANGSAT!!!!
ReplyDeleteNGENTOT LO BANGSADD!!!
ReplyDeleteMakasih kawan. Pada lebel saya tulisan referensiku, yang saya tulis di sini hanya gambaran. Untuk jelasnya silahkan anda punya buku tersebut.
ReplyDelete