Medali Penahan Dipangkas, Persaingan Makin Ketat
Oleh Ubay KPI
Pada PON XVII di Kaltim, panahan memperebutkan 32 medali emas. Tapi tidak pada PON tahun ini yang digelar di Riau. Medali cabang panahan dipangkas menjadi 12 medali emas, 12 Perak, dan 12 perunggu.
Pemangkasan tersebut tak hanya mengurangi dalam merebut medali. Namun juga semakin memperketat persaingan atlet dalam perebutannya.
Pemangkasan medali yang diperebutkan tersebut
terjadi karena banyak nomor yang digabung.
Dwi Rini Panegstuti menuturkan, pengurangan
jarak semakin mempersempit dalam memperoleh medali. Pasalnya, banyak nomor
jarak yang tidak diperlombakan.
"Otomatis peluang medali semakin sempit.
Atlet Kalbar saja masing-masing memperebutkan satu medali. Itu pun ada yang di
satu nomor," ujarnya.
Atlet yang bergabung di satu nomor terjadi pada
sektor putri. Yakni Mimi dan Kurniasih sama-sama berlaga di nomor perorangan
recurve. Begitu juga Dwi dan Susilawati, berlaga di satu nomor perorangan kelas
nasional.
Soal peluang medali, Dwi dengan polos
menerangkan akan berat dalam perolehan. Pasalnya, selain medali tak sebanyak
pada PON sebelumnya, tantangan lain yakni persaingan antaratlet.
"Berat untuk bersaing dengan atlet asal
Jawa, itu sudah bukan lagi rahasia,' ungkapnya.
Meski demikian, Dwi mengaku tak gentar dan tetap
semangat untuk menyumbang medali bagi Kalbar.
"Kami bersama kawan-kawan akan terus berjuang
untuk Kalbar, tak peduli panahan cabang andalan atau bukan," terangnya
dengan penuh optimis.
Basarel Abusamah kepada wartawan kemarin
menerangkan, persiapan atlet Kalbar dalam kondisi fit. Hanya saja kadang atlet
down dalam brtanding.
Mengenai target yang dipasang KONI Kalbar,
panahan dipatok dapat menyumbang medali perunggu untuk Kalbar.
Soal lapangan yang masih belum rampung secara
keseluruhan, Basarel melihat lapangan sudah sangat memadai untuk digunakan. Dan
sangat standar.
Mengenai pengurangan medali, Basarel juga sangat
menyayangkan. Sebab semakin sedikit medali yang diperbutkan semakin menjadi
beban.
Di nomor recurve vita, sebelumnya masing-masing
jarak merebutkan medali. Namun tidak pada kali ini. Di recurve vita jarak 70,
60, 50, dan 30 meter semua digabung menjadi satu medali. Begitu juga di
nasional. Jarak 50, 40, dan 30 meter digabung menjadi satu medali.
"Mereka nanti diadu semua jarak, kemudian
ditotal dan dicari yang terbaik untuk diadu kembali," jelas Basarel.
Pengurangan medali tak hanya menjadi keluhan
Kalbar, namun dari daerah lain ikut mengeluhkan. Seperti pelatih dari Lampung.
Paryoto mengatakan yang terjadi di panahan bukan pengurangan medali, namun
menghilangkan.
"Bayangkan dari 32 menjadi 12. Tak seimbang
dengan modal," ungkapnya.
No comments:
Post a Comment