Friday 12 August 2011

P3M STAIN Pontianak, Abdi Masyarakat

P3M STAIN Pontianak, Abdi Masyarakat
Oleh Ubay KPI (Jurnalis Borneo Tribune)
Telah menjadi agenda tetap setiap tahun, mengunjungi desa binaan, penguatan iman di Lapas, berbagi dengan anak yatim, dan kerjasama dengan sekolah dalam mengisi kegiatan pesantren kilat. Sebuah bentuk aplikasi yang dilakukan P3M STAIN Pontianak selama Ramadan.
Program ini merupakan salah satu dari pilar perguruan tinggi sebagai wadah penerapan ilmu, yakni pengabdian kepada masyarakat. Di awal Ramadan beberapa waktu lalu, Pesantren Kilat (Sanlat) telah dilaksanakan di MAS Syahid Pontianak, dan saat ini tengah mengisi kegiatan di SMKN 3 Pontianak.
Sejak malam pertama Ramadan lalu, P3M STAIN Pontianak juga langsung mengisi ceramah agama di dua lembaga pemasyarakatan, Lapas Anak di Jalan Adi Sucipto dan Lapas Dewasa Jalan Sungai Raya Dalam. Kultum agama di dua lapas ini dilaksanakan hingga akhir Ramadan nanti dan satu hari pada pelaksanaan salat Idul Fitri.
Program Ramadan untuk pembinaan di desa binaan P3M STAIN Pontianak, tahun ini tetap dilakukan, salah satunya dilaksanakan di lokasi masyarakat muallaf yang ada di ujung Sungai Ambawang, tepatnya di Desa Teluk Bakung. Ada sekitar 30-an kepala rumah tangga di desa tersebut yang menganut agama Islam dan masih sangat perlu diberikan penguatan ketauhidan. Desa Binaan yang turut dikunjungi tahun termasuk di Desa Sepok Laut Kabupaten Kubu Raya.
Selain turun langsung ke lapangan, P3M STAIN Pontianak juga eksis di beberapa media di Kota Pontianak, salah satunya mengisi kolom Ramadan setiap hari di Harian Borneo Tribune, serta mengisi satu acara di radio Pro 3 RRI Pontianak.
Ketua P3M STAIN Pontianak, Yapandi Ramli saat dihubungi siang kemarin menjelaskan salah satu peran fungsi perguruan tinggi ialah wujud pengabdian kepada masyarakat. P3M STAIN Pontianak bukan hanya melakukan pengabdian terhadap masyarakat saat bulan Ramadan, namun di waktu lain tetap eksis. Khususnya kepada warga binaan.
“Kita ingin memberikan peningkatan mutu keimanan kepada warga. Karena hal itu bukan faktor penting dalam menjalankan agama, bukan hanya dalam dimensi keagamaan, namun juga dalam dimensi hidup sehari-hari,” ujarnya.
“Iman kuat, jiwa akan lebih tenang, dampaknya pada setiap tingkah laku sehari-hari,” tambahnya.
Satu agenda besar lagi yang akan dilaksanakan P3M STAIN Pontianak, ialah buka puasa bersama anak yatim yang akan dilaksanakan tanggal 21 Ramadan. Kegiatan ini bekerjasama dengan Hotel Gajahmada Pontianak.


No comments:

Post a Comment