Kunci Utama Menjaga Hati
Oleh Rosalinda (Jurnalis Borneo Tribune)
Menjaga hati agar tetap sehat kunci utamanya adalah mampu melaksanakan perintah Allah, beribadah kepada Allah semata dengan harapan bisa bertemu Allah SAW di hari akhir.
“Di dalam kehidupan umat islam hendaknya memberikan perhatian yang sungguh-sungguh kepada hati agar hati selalu sehat, dari hati yang sehat akan muncul amal lahiriah, manakala hati kita sehat,” kata Dr. HM. Husien Hamzah, Kamis (11/8) kemarin di Masjid Mujahidin.
Husien menjelaskan ada tiga upaya yang wajib dilakukan agar hati tetap sehat, pertama membangun kekuatan hati, hati akan kuat dengan keimanan dan ketaatan jika hati lemah maka hati juga lemah, apalagi hati itu tidak ada keimanan dan ketaatan maka hati akan mati dan sakit. Kedua dari hal yang membahayakan hati, hati akan rusak apabila di hati itu bertumpuk dosa dan kemaksiatan maka lindungi hati dari hal itu. Ketiga, hati sudah ada titik dosa kemaksiatan jika dibiarkan maka titik itu akan memenuhi hati sehingga hati tidak bercahaya.
“Untuk menghilangkannya dengan melakukan tobat,” ujarnya.
Lebih lanjut Husien mengatakan jasad terdiri dari jasad yang sehat dan sakit bahkan menjadi mati. Demikian juga hati ada yang sehat, sakit, dan mati. Kata Husien hati yang keras hendaknya beriman kepada Allah SAW, kalau mendambakan hati yang sehat. “Hati yang sehat akan memberikan selamat dan memberikan manfaat bagi pemilik hati diakhir kiamat nanti,” jelasnya.
“Di dalam kehidupan umat islam hendaknya memberikan perhatian yang sungguh-sungguh kepada hati agar hati selalu sehat, dari hati yang sehat akan muncul amal lahiriah, manakala hati kita sehat,” kata Dr. HM. Husien Hamzah, Kamis (11/8) kemarin di Masjid Mujahidin.
Husien menjelaskan ada tiga upaya yang wajib dilakukan agar hati tetap sehat, pertama membangun kekuatan hati, hati akan kuat dengan keimanan dan ketaatan jika hati lemah maka hati juga lemah, apalagi hati itu tidak ada keimanan dan ketaatan maka hati akan mati dan sakit. Kedua dari hal yang membahayakan hati, hati akan rusak apabila di hati itu bertumpuk dosa dan kemaksiatan maka lindungi hati dari hal itu. Ketiga, hati sudah ada titik dosa kemaksiatan jika dibiarkan maka titik itu akan memenuhi hati sehingga hati tidak bercahaya.
“Untuk menghilangkannya dengan melakukan tobat,” ujarnya.
Lebih lanjut Husien mengatakan jasad terdiri dari jasad yang sehat dan sakit bahkan menjadi mati. Demikian juga hati ada yang sehat, sakit, dan mati. Kata Husien hati yang keras hendaknya beriman kepada Allah SAW, kalau mendambakan hati yang sehat. “Hati yang sehat akan memberikan selamat dan memberikan manfaat bagi pemilik hati diakhir kiamat nanti,” jelasnya.
No comments:
Post a Comment