 |
| Sayap Seperti inilah bagian sayap pesawat aeromodeling model F1A yang hilang saat latihan. Bagi yang menemukan akan mendapatkan imbalan. FOTO: Ubay KPI |
Pesawat Aero Kembali Hilang
Pengprov Janjikan Imbalan
Oleh Ubay KPI (Jurnalis Borneo Tribune)
Satu lagi, pesawat andalan milik Pengurus Provinsi Aeromodeling Kalimantan Barat yang baru dipakai satu kali kembali hilang dalam sesi latihan di lapangan Kampung Kapur, Sabtu (17/7) siang kemarin.
Pesawat aeromodeling tersebut baru sekitar satu bulan dibeli. Pesawat yang hilang model F1A dengan bertuliskan Ina0818 di bagian sayap dan bertuliskan Kalbar di bagian lainnya.
Ketua Pengprov Aeromodeling Kalimantan Barat, Irwan Diragntara saat dihubungi siang kemarin menuturkan, pesawat tersebut merupakan salah satu pesawat yang akan dipakai saat Pra PON di Banten Oktober mendatang. Dengan hilangnya satu pesawat tersebut, maka aeromodeling semakin kekurangan alat.
Irwan Dirgantara juga mengimbau, kepada siapa pun yang menemukan pesawat dengan ciri-ciri tersebut, untuk bersedia mengembalikan ke Pengprov Aeromodeling Kalbar. “Diperkirakan pesawat itu jatuh sekitar daerah Saigon atau Jalan Imam Bonjol,” ujarnya.
“Siapapun yang menemukan dan bersedia mengembalikan, kami akan kasi imbalan. Dan mengharap kepada siapa pun yang mendapatkannya, untuk tidak mengotak-atik mesin atau pesawat tersebut. Sebab sangat rentan,” tambahnya.
Bagi yang menemukan pesawat aeromodeling tersebut, disilahkan menghubungi Pengprov Aeromodeling Kalbar melalui Humas di nomor handphone 081345728072.
Pesawat model F1A tersebut sebenarnya akan dibawa dalam try out atlet aeromodeling Kalimantan Barat ke Jakarta yang berangkat siang kemarin. Dengan hilangnya alat tersebut, tim Kalbar hanya membawa pesawat yang ada lainnya.
Pesawat aeromodeling tersebut baru sekitar satu bulan dibeli. Pesawat yang hilang model F1A dengan bertuliskan Ina0818 di bagian sayap dan bertuliskan Kalbar di bagian lainnya.
Ketua Pengprov Aeromodeling Kalimantan Barat, Irwan Diragntara saat dihubungi siang kemarin menuturkan, pesawat tersebut merupakan salah satu pesawat yang akan dipakai saat Pra PON di Banten Oktober mendatang. Dengan hilangnya satu pesawat tersebut, maka aeromodeling semakin kekurangan alat.
Irwan Dirgantara juga mengimbau, kepada siapa pun yang menemukan pesawat dengan ciri-ciri tersebut, untuk bersedia mengembalikan ke Pengprov Aeromodeling Kalbar. “Diperkirakan pesawat itu jatuh sekitar daerah Saigon atau Jalan Imam Bonjol,” ujarnya.
“Siapapun yang menemukan dan bersedia mengembalikan, kami akan kasi imbalan. Dan mengharap kepada siapa pun yang mendapatkannya, untuk tidak mengotak-atik mesin atau pesawat tersebut. Sebab sangat rentan,” tambahnya.
Bagi yang menemukan pesawat aeromodeling tersebut, disilahkan menghubungi Pengprov Aeromodeling Kalbar melalui Humas di nomor handphone 081345728072.
Pesawat model F1A tersebut sebenarnya akan dibawa dalam try out atlet aeromodeling Kalimantan Barat ke Jakarta yang berangkat siang kemarin. Dengan hilangnya alat tersebut, tim Kalbar hanya membawa pesawat yang ada lainnya.
No comments:
Post a Comment