Saturday, 11 June 2011

Pedagang Kawasan SSA Tetap Bertahan

Pedagang Kawasan SSA Tetap Bertahan 
Oleh Ubay KPI
Meski kawasan yang akan dibangun sentra bisnis di lahan KONI telah dipagar di bagian depan, namun pedagang bunga dan warung masih tetap bertahan di kawasan lahan tanah sengkarut antara KONI dan Pemprov meskipun telah ada surat edaran dari Setda Kalbar untuk mengosongkan lahan tersebut.
Bertahannya pedagang di kawasan tersebut lantaran mereka masih belum ada lokasi lain untuk melanjutkan ekonominya, sedangkan usaha mereka saat ini menjadi periok kehidupan mereka dan keluarga sehari-hari. Beberapa pedagang yang lokasi usahanya masuk dalam garis tanah sengkarut tersebut merasa sangat berat untuk meninggalkan lokasi tersebut karena telah dianggap mapan berusaha tersebut. Namun dari mereka andaikan lahan tersebut nantinya betul-betul dialihfungsikan, maka mereka akan  mematuhi apa yang menjadi kehendak pemerintah.
“Kami berat untuk pindah, meskipun nanti pindah kita berharap pemerintah dapat mencarikan jalan keluar untuk usaha selanjutnya. Namun sebisa mungkin kami tetap di sini,” ujar salah satu pedagang warung yang enggan menyebutkan namanya.
Ia juga menjelaskan beberapa waktu lalu ada beberapa orang mengukur tanah di lahan yang dipolemikkan saat ini. Ia mengatakan petugas yang mengukur tanah waktu itu mengatakan lokasi Galaherang dan Perdasi masuk dalam tanah yang dipermasalahkan saat ini.
“Kami masih tetap bertahan disini sebab kami di sini memperoleh izin dari KONI sebagai pihak pengelola, jadi kami menunggu arahan dari KONI untuk nasib selanjutnya. Dan kami di sini selalu aktif membayar pajak dengan penyewaan lahan untuk warung,” ujar salah satu pedagang bunga yang juga enggan menyebutkan namanya.
“Sebagai pedagang yang karena belas kasih KONI, saya tetap memihak KONI dan akan memperjuangkan lahan ini sesuai dengan keinginan KONI,” tambahnya.

No comments:

Post a Comment